Friday, 22 May 2015

senyum selalu

http://sutixaza80.blogspot.com/2014/03/senyuman-penawar-luka.html

tetep menyajikan segaris dibibir meski rasanya hancur
air mata sudah tak terbendung lagi
mengalir deras
bahkan tidur pun didatangi mimpi2 aneh
ahhh
apakah selabil ini perasaanku
harusnya aku bisa lebih baik dari ini
aku harusnya bisa lebih tangguh dari ini
harusnya aku bisa lebih bersyukur dari ini
ingatlah
kesedihan yang kau rasakan tak sebanding dengan kesedihan rasululloh
orang yang dicintai Alloh
kekasih Alloh
ya Alloh
anugerahilah kami senyum yang manis
senyum yang tulus
hati yang suci

No comments:

Post a Comment