tuhanku
dalam kebingungan ini
aku tak mengerti
hanya bayang2 kegelapan yang selalu kuingat
sedangkan cerahnya sinar mentari tak membuatku tersenyum
maafkan akan keserakahan hidup kami
aku hanya ingin menjadi yang terbaik
buat mereka
tapi tidak bisakah mereka memahamiku
aku hanya bagian yang tersisih dalam jantung mereka
masihkah aku perlu menjadi darah yang menyegarkan
masihkah aku perlu menjadi oksigen yang mempernapaskan
ah entahlah
terkadang semua muncul bukan karena realita
namun hanya perasaan hiperbolikku saja
ah entahlah
sampai kapan aku bisa menjadi manusia realistis
tak bermimpi
tak membuat permasalahan semakin runyam dalam pikiran
aku yakin
suatu hari nanti
tapi entahlah
kapan semua itu akan menjadi nyata
kkep fighting cepa :*
No comments:
Post a Comment